Kamis, 17 September 2015

Stand Up Comedy Text

KABUT ASAP

Assalamu'alauikum
Malam semua ....

Sudah pada tahu kan kalau di Sumatera dan Kalimantan lagi diselimuti kabut asap? Dan gua diselimuti kabut rindu.

Di kota gua, jarak pandang hanya berkisaran antara 200 sampai 500 meter. Bahkan pada menjelang terbit atau terbenam matahari jarak pandang malah lebih parah.
gua ga bisa ngebedain mana bini, mana gebetan. Mereka pakai masker.

Kabut asap ini ga sehat banget, Cuy. Gua ngetik ini aja sambil sesak nafas. Batuk sudah jadi budaya baru, mungkin bentar lagi batuk bisa jadi pengganti bahasa untuk alat komunikasi.

Gua: "Uhuk ...."

Pasien rumah sakit: "Uhuk, uhuk, uhuk."

Pak Menteri: "Guk ... guk."

Entah kenapa bencana asap ini terus berulang dari tahun ke tahun? seperti panen, mungkin sudah saatnya semua ini jadi agenda resmi ya? Festival kabut asap kayaknya seru juga. Di sana ada parade masker paling unik, lomba batuk paling merdu, hingga rekor MURI dan Guinness World Records tentang pasien RS terbanyak dalam waktu singkat.

Akhirnya hanya pada Tuhan semua kami pasrahkan. Tidak ada satu apapun yang terjadi jika bukan atas kehendak-Nya.
Sudah dulu ya, Guys. Intinya gua benci kabut asap ini dan gua benci diselimuti kabut rindu yang tak berujung.

Terima kasih
Gua ‪#‎AR‬
Wassalamu'alaikum.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar